Sidoarjo Pos-Untuk kesekian kalinya pelayanan PDAM Sidoarjo merugikan pelanggan. Dialah Ella yang tinggal di kawasan Perumahan Graha Asri Sukodono. Ibu muda ini sangat terkejut tak kala mendapatkan tagihan PDAM dengan jumlah pemakaian yang fantastis. Tidak tanggung-tangung pemakaian di bulan November mencapai 148 meter kubik.
Menurut Ella, jumlah tersebut sangat tidak masuk akal, karena tidak ada pemaikan lain selain untuk kebutuhan rumah tangga. Sangat tidak masuk akal dengan jumlah pemakaian begitu banyak untuk kebutuhan rumah tangga. Dengan pemakaian sebesar 148 meter kubik, Ella harus membayar tagihan ke PDAM sebanyak Rp 1,2 juta.
Langkah Ella untuk mencari tahu ke PDAM pun juga sia-sia. Jumlah tersebut juga melonjak tajam jika dibandingkan pemakaian pada bulan bulan sebelumnya, yang berkisar antara 9 s/d 11 meter kubik.
Dirinya mengaku sempat ditemui Ka Humas PDAM Sidoarjo Anky, dan dijanjikan untuk dilakukan pengecekan di lapangan. Dalam pengecekan tersebut tidak ada kebocoran yang menyebabkan tagihan membengkak, dan murni hanya pemakain rumah tangga.
Hal yang lebih mencengangkan Ella tinggal sendirian di rumah, sehingga pemakaian secara berlebihan pun tidak masuk akal jika mencapai angka 148 meter kubik. Langkahnya untuk mendapatkan keadilan seperti menemui jalan buntu.Pihak PDAM tidak memberikan jawaban tentang kemungkinan kerusakan pada alat meter air.
Menurut Ella, dirinya disarankan untuk membuat surat kesanggupan untuk melakukan pembayaran, meski dengan nilai tagihan yang fantastis. Pihak PDAM menurut Ella tidak mau tahu jika ada kerugian yang dialami pelanggan. “Jika tahu seperti ini, lebih baik saya tidak memasang jaringan PDAM,” tegas sambil menggurutu.
Sementara itu, Humas PDAM Sidoarjo ketika dikonfirmasi tidak diangkat. Demikian juga dengan telepon kantor tidak diangkat.
Hermawan Priyono (Wawan)
104.7 FM Sindo Trijaya Surabaya
0813 3360 5339 / 031- 593 9955
Komentar
